Pengecekan file .iso dilakukan untuk mengetahui apakah file tersebut corrupt atau tidak. Jika ternyata corrupt maka apabila file .iso tersebut di burn dan digunakan (misalkan untuk instalasi) akan menemui satu kegagalan, entah itu di awal atau di akhir proses. Pengecekan dilakukan dengan membandingkan file hash di website developer atau penyedia download dengan yang tertanam dalam file .iso. Kriptografi hash yang sering digunakan .iso distro Linux adalah MD5SUM dan SHA-256.
Program md5sum dan sha-2 sudah tertanam di Unix dan Linux, penggunaan secara simpel melalui terminal [ctr-alt-t].
MD5SUM
Biasa digunakan oleh Ubuntu dan turunannya seperti Sabily, BlankOn, Sajadah, BodhiLinux, EasyPeasy, dan lain-lain.
Setelah file .iso didownload misalnya Ubuntu 11.10, buka terminal dan arahkan ke folder file .iso tersebut berada. Setelah itu ketikkan,
md5sum ubuntu-11.10-desktop-i386.iso
Tunggu beberapa saat hingga keluar deretan kode, nah cocokkan kode tersebut dengan kode dari situs download (bisa didownload atau langsung dibuka saja). Jika sama maka file .iso tersebut sempurna ;).
SHA-256
Biasa digunakan turunan Mandriva; Fedora, PCLinuxOS, maupun IGOS Nusantara.
Sebagai contoh adalah Fedora-16-i686-Live-Desktop.iso yang telah saya download, demikian juga dengan file Fedora-16-i686-checksum.
Buka terminal dan arahkan ke folder dimana iso Fedora berada, kemudian tuliskan;
sha256sum Fedora-16-i686-Live-Desktop.iso
Tinggal cocokkan kode yang keluar di terminal dengan Fedora-16-i686-checksum.
Perlu dibaca:
– hash
– md5sum
– sha-256
CMIIW dan semoga bermanfaat.
thanks…
@Company Profile: sama-sama..